Design Thinking vs Kaizen
- Indrawan Nugroho

- Feb 22, 2021
- 2 min read
Updated: Dec 7, 2021
Design Thinking menjadi semakin mainstream, banyak perusahaan yang tidak hanya mengadopsi Design Thinking sebagai proses inovasi, tetapi juga mengadopsi nilai-nilai Design Thinking untuk membentuk budaya inovasi baru di perusahaannya. Namun pengadopsian nilai seperti itu tidak bisa dilakukan dengan mudah oleh semua perusahaan karena belum tentu cocok dengan nilai-nilai yang sudah sangat tertanam dalam perusahaan tersebut. Contohnya perusahaan Jepang, banyak perusahaan Jepang yang budaya kerjanya sudah lama terbentuk oleh nilai-nilai Kaizen sehingga tidak mudah untuk mereka mengadopsi nilai-nilai Design Thinking begitu saja. Bukan berarti nilai-nilai Design Thinking saling dengan nila-nilai Kaizen, hanya saja berbeda. Bagi yang belum mengenal dengan Kaizen, Kaizen adalah filosofi atau pendekatan kerja yang mendorong seluruh lapisan organisasi untuk bekerja sama dan melakukan perbaikan secara terus-menerus. Beberapa dari kita mungkin bekerja di perusahaan yang mengadopsi Kaizen, mari kita coba bandingkan dengan Design Thinking.

Secara mendasar, prinsip Kaizen dan Design Thinking cukup berbeda walaupun sasarannya adalah sama-sama perbaikan. Kaizen fokus terhadap melakukan perbaikan secara terus-menerus namun perbaikan-perbaikan kecil atau inkremental. Dan perbaikan-perbaikan kecil tersebut biasanya dilaksanakan melalui tindakan-tindakan kecil dan simpel yang sebisa mungkin tidak melibatkan peralatan atau upaya yang kompleks. Karena perbaikan-perbaikan Kaizen bersifat kecil, pelaksanaannya bisa dibilang terus-menerus tanpa akhir.
Baca juga: Design Thinking vs Six Sigma
Di sisi lain Design Thinking lebih menyasar pada perbaikan yang besar dan dramatis, yang mana biasanya melibatkan perubahan yang bersifat radikal atau fundamental. Design Thinking memang fleksibel dari segi skala, namun bila dibandingkan dengan Kaizen, perbaikan yang dilakukan Design Thinking biasanya melibatkan tindakan yang lebih besar dan kompleks. Dan karena upaya Design Thinking yang relatif lebih besar, walaupun Design Thinking juga bisa dilakukan secara terus-menerus, perbaikan yang dilaksanakan tetap tidak se-frekuen atau se-konstan Kaizen. Meskipun demikian proses Design Thinking bisa diadaptasikan agar lebih ‘ke-Kaizenan’ bisa proses prototyping dan testing dilakukan dengan lebih cepat sehingga siklus iterasinya lebih pendek-pendek.
Dari segi pelaksanaan, Kaizen dan Design Thinking memang jelas terlihat berbeda, tetapi bukan berarti kedua hal tersebut bertentangan. Lima elemen utama Kaizen adalah: kerjasama tim, kedisiplinan pribadi, semangat bekerja yang lebih baik, memberikan saran untuk perbaikan, dan lingkaran kualitas (di mana karyawan berkumpul untuk diskusi perbaikan).
Baca juga: Inovasi alat MRI menggunakan Design Thinking
Mari kita bandingkan dengan nilai-nilai kunci Design Thinking, yaitu: kreativitas, fokus pada user akhir, kerja sama tim, rasa penasaran, dan pemikiran ambidextrous (yaitu seimbang antara kreativitas dan implementasi). Bila kita lihat, sebenarnya lima elemen Kaizen dan lima nilai Design Thinking bisa saling komplementer. Oleh karena itu, secara umum perusahaan-perusahaan Jepang cukup terbuka terhadap Design Thinking, dan sebagian sudah perlahan-lahan mulai mengadaptasikan beberapa nilai dan praktek Design Thinking untuk membuat perbaikan Kaizen mereka lebih kreatif dan terfokus pada customer.




One of the biggest advantages of QuickBooks software download is customization. Users can create personalized invoices, reports, and buy quickbooks online dashboards that match their company branding. This flexibility allows businesses to present a professional image while keeping their financial records organized and easily accessible for decision-making.
Artikel tentang Design Thinking vs Kaizen ini menarik sekali! Saya jadi kepikiran, kadang inovasi bisa datang dari mana saja, bahkan dari hal yang tidak terduga, seperti mencari tahu shark with shoes meme name, yang mungkin memicu ide-ide radikal layaknya Design Thinking, berbeda dengan perbaikan inkremental Kaizen.
When my garage door started making strange noises, I called GoProGarageDoorRepair. They replaced the worn rollers, realigned the track, and installed new weather stripping. The door now works like new. The garage door repair fairfield ca service was excellent—clean, quick, and affordable. A perfect one-stop shop for all garage door fixes and improvements.
يقدم Sigma4PC مكتبة ضخمة من برامج تحويل الملفات الصوتية.
Kwin được mệnh danh là thiên đường cá cược với kho game khổng lồ, cung cấp đa dạng thể loại từ cá cược thể thao đến casino trực tuyến, mang đến cho người chơi trải nghiệm thú vị và đầy thử thách.